“Merokok dapat membunuhmu” pernah
baca kalimat itu atau pernah melihat kalimat itu tertulis dipapan reklame
sebuah iklan rorok dipinggir jalan? Saya berharap kalimat atau slogan itu bukan hanya sekedar tulisan tak bermakna. Tapi menjadi peringatan untuk kita semua
bahwasanya rokok itu berbahaya.
Biasanya para perokok membakar
rokok mereka beberapa menit usai makan. Alasan yang mereka kemukakan biasanya sederhana,
jika tidak merokok setelah makan, mulut akan terasa sebal dan asam. Namun
tahukan Anda,apa yang terjadi pada tubuh, ketika Anda merokok setelah makan?
Ini penjelasannya.
Sudah pasti merokok itu berbahaya
pada kesehatan dan merokok setelah makan juga tidak pernah direkomendasikan,
bahkan para ilmuwan dan dokter memperingatkan, betapa berbahayanya jika Anda
merokok usai makan.
Sahabat Rumah Salam.. Merokok setelah
makan itu dapat mengganggu sistem pencernaan di usus. Sistem pencernaan yang
mempengaruhi seluruh tubuh menjadi terganggu akibat nikotin yang terikat dalam
oksigen, yang kemudian diedarkan di dalam darah. hal ini menyebabkan oksigen
yang dibutuhkan sistem pencernaan berkurang. Karena nikotin lebih mudah diserap.
Dalam tribun sumsel, Menurut
apoteker berkebangsaan Nigeria, Lanre Alege dari Universitas Ilorin Teaching
Hospital mengatakan bahwa satu batang rokok yang dihisap setelah makan,
bahayanya sama dengan merokok 10 batang.
Dampak yang akan terjadi pada
tubuh anda adalah menjadi rentan terkena kanker usus dan kanker paru-paru. Walaupun
dokter mengatakan lebih baik memberikan jeda selama 20 menit setelah makan,
namun tetap saja, rokok itu sendiri tidak baik bagi tubuh.